Kelas Nusa

Kelas Nusa
Kelas Nusa : Kita Semua adalah Inspirasi

Tuesday, 21 April 2020

5 Pola Asuh Anak (Parenting) yang Baik agar Anak Tumbuh Sesuai dengan Tingkat Perkembangannya

Hai Selamat Datang di Blog SD Nusa. Bapak/Ibu Guru serta teman-teman Guru Muda Indonesia. Selamat Membaca Tulisan-tulisan kami ya!

5 Pola Asuh Anak (Parenting) yang Baik agar Anak Tumbuh Sesuai dengan Perkembangannya

 

Anak merupakan Karunia dan Nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Sehingga kehadiran anak di tengah-tengah keluarga merupakan kenikmatan sendiri yang hanya bisa dirasakan oleh orang tuanya. Setiap orang tua tentu mengharapkan anaknya tumbuh menjadi anak yang baik dan shaleh serta membawa keberkahan bagi kedua orang tuanya, memberikan manfaat bagi kedua orang tuanya. Namun dalam mendidik seorang anak adalah tantangan tersendiri. Sebab, anak kita hidup pada keadan yang tidak sama seperti saat kita kanak-kanak dahulu. Perkembangan teknologi, sosial dan budaya menuntut orang tua harus mampu menyesuaikan dengan keadaan zaman. Memahami pola asuh anak adalah penting untuk setiap orang tua. Diantara 5 Pola Asuh Anak (Parenting) yang baik ini bisa orang tua terapkan di rumah.

Baca Juga :

Bagaimana Ibu Ainunun Habibie mendidik Ilham dan Tharieq Habibie menjadi orang hebat?

1.    1. Pola Asuh Positif (Positif Parenting)

Pola Asuh Positif

Pola Asuh Anak (Parenting) Positif memberikan anak bimbingan dan menasehatinya tentang apa yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan. Orang tua mengajarkan nilai-nilai positif dalam kehidupan. Sehingga anak memahami tentang konsekuensi dalam setiap tindakan.

2.    2. Pola Asuh Mercusuar (Lighthouse Parenting)

trial and error

Pola Asuh Anak (Parenting)  Mercusuar membiasakan anak untuk menerima kegagalan. Memberikan keleluasaan anak untuk dapat mengalami trial and error. Anak akan memahami konsekuensi bahwa belajar adalah proses, dan pada setiap proses bisa saja bertemu dengan kegagalan. Orang tua perlu mengimbangi dengan memberikan  dukungan, dorongan dan nasehat agar anak tidak patah semangat untuk terus menyelesaikan kesulitan-kesulitannya. Anak akan tumbuh menjadi individu yang tangguh dan cakap.

3.    3. Pola Asuh Holistik (Spiritual Parenting/Holistic Parenting)

Pola asuh Holistik

Pola Asuh  Anak (parenting) Holistik memberikan contoh perilaku yang baik kepada anak melalui contoh-contoh dari orang tua sendiri. Orang tua adalah model di rumah bagi anak-anak. Anak-anak dikatakan lebih mudah menerima contoh secara langsung dari orangtua dibandingkan mendengarkan contoh dari perkataan orang tuanya. Orang tua memberikan keleluasaan kepada anak untuk mengembangkan keyakinan sesuai kepribadian masing-masing. Orang tua menghargai perbedaan kepribadian masing-masing anak. Anak-anak memiliki kesadaran batin dan empati terhadap orang tuanya.

4.    4. Pola Asuh Pendampingan (Nurturant Parenting)

Pola Asuh Pendampingan

Pola Asuh Anak (Parenting) Nurturant memberikan  keleluasaan anak untuk mengeksplorasi lingkungan sekitarnya dengan pengawasan orang tua. Orang tua memberikan batasan kepada anak dan orang lain diharap mematuhinya juga. Anak akan dapat berempati terhadap orang lain, bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan orang lain dan cenderung memiliki rasa percaya diri.

5.    5. Pola Asuh Hipnosis (Hypnoparenting)

Hipnoparenting

Pola Asuh Anak (Parenting) Hipnosis memberikan sugesti positif terhadap anak berkaitan dengan perkembangan dan pendidikan anak. Orang tua memberikan dukungan dan bantuan kepada anak secara emosional. Anak-anak lebih terbuka terhadap persoalan-persoalan yang tengah mereka hadapi.

Demikian 5 Pola Asuh Anak yang Baik agar Anak Tumbuh Sesuai dengan Tingkat Perkembangannya. 

Berikan komentar, saran dan kritik kepada kami agar kami dapat terus memberikan informasi yang menarik untuk kalian. Share ke media sosial kalian agar kami dapat menyampaikan informasi lebih luas lagi. Terimakasih telah membaca,

Baca Juga :

5 Kesalahan Pola Asuh Anak yang Harus Kita Hindari

 

Salam

Sumber Referensi  : https://id.theasianparent.com/faktor-risiko-alergi-pada-anak

No comments:

Post a Comment